TRIBUNNEWS.COM - Jermain Defoe meninggalkan London dan pindah ke Toronto, Kanada pada Juni tahun lalu. Namun hanya dalam waktu enam bulan, bekas striker Tottenham Hotspur itu memutuskan untuk kembali ke Inggris bergabung dengan Sunderland, per 16 Januari ini. (Baca Juga: Jermain Defoe Berlabuh di Sunderland)
Selama enam bulan menjadi bagian dari Toronto FC, Defoe mencatat rekor bagus, tampil dalam 19 laga dan mencetak 11 gol di Liga Amerika Serikat. Seharusnya pemain berusia 32 tahun itu cukup bahagia di sana. Lalu apa gerangan yang membuat pemain berusia 32 tahun itu memilih pulang kampung?
Menurut laporan Daily Mail yang mengutip keterangan dari orang dekat Defoe, pemain Timnas Inggris itu tak betah tinggal di kota kecil seperti Toronto, dan sangat merindukan kampung halamannya, kota metropolitan, London. "Tampaknya dia homesick alias kangen kampung setelah melihat betapa berbedanya situasi di Toronto dan London," ujar sumber itu.
Selain itu, Defoe juga merasa tak nyaman dengan para suporter Toronto. Pasalnya, mereka memberinya julukan yang tak begitu disukai. "Jika Anda benar-benar menginginkan seseorang, tidak seharusnya Anda memanggilnya dengan sesuatu yang tak menyenangkan," ujar Defoe.
Baca Selengkapnya di Harian Super Ball, Sabtu (16/1/2015)