Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, CIAMIS - Pernyerang Persib Bandung, Yandi Sofyan Munawar, menanti big match melawan Arema Cronus dalam final Inter Island Cup (IIC) 2014, 1 Februari nanti.
Bukan hanya ingin mengantarkan Persib Bandung juara, tapi juga lantaran 'dendam' dan ingin menunjukkan diri kepada mantan timnya itu.
"Lawan Arema pastinya punya semangat dan motivasi lebih, apalagi untuk memenangkan pertandingan di final," kata Yandi di Hotel Tyara Plaza, Ciamis, Sabtu (24/1/2015).
Arema Cronus bukan klub asing baginya karena turut mengantarkan menjadi bagian Maung Bandung. Tapi dia tak peduli dengan cerita kebersamaan bersama Arema yang pernah terangkai.
"Karena saat saya di Arema Cronus kurang mendapat kepercayaan untuk tampil," ujar adik kandung mantan penyerang Persib, Zaenal Arif ini.
Sebagai tim yang mengantarkan Yandi ke Brisbane Roar, ia mengaku tak gentar atau pun canggung.
"Profesional saja. Jadi tidak ada beban apa pun dalam pertandingan nanti. Saya akan tampil sebaik mungkin," ujarnya.
Ia menilai skuat Arema musim depan mengalami perubahan cukup signifikan dengan hadirnya tiga pemain asing baru dan hengkangnya Gustavo Lopez.
"Tapi saya rasa kami lebih siap, materi pemain tidak banyak berubah dan persiapan kami cukup matang. Jadi, saya optimistis kami bisa raih hasil terbaik di Palembang," katanya.