TRIBUNNEWS.COM - Pemain Cordoba, Edimar, mengatakan bahwa striker Real Madrid, Cristiano Ronaldo, sedikit emosi dan frustrasi pada laga melawan timnya, akhir pekan lalu. Akibatnya, Ronaldo menerima kartu merah akibat menendang Edimar.
Cristiano Ronaldo menendang Edibar di kotak penalti tuan rumah pada menit ke-82. Akibat tindakan itu, Ronaldo menerima kartu merah dari wasit Alejandro Hernández Hernández.
Lima menit setelahnya, kedua kubu sama-sama bermain dengan sepuluh pemain karena gelandang Cordoba Federico Cartabia melakukan handsball di kotak penalti, yang membuatnya diganjar kartu kuning kedua.
Real Madrid mendapat hadiah penalti yang diubah menjadi gol oleh Gareth Bale, sehingga laga berakhir 2-1 untuk Los Blancos. Satu gol Madrid lainnya dicetak Karim Benzema pada menit ke-27, sementara gol tuan rumah diciptakan Nabil Ghilas pada menit ketiga.
"Pertandingan itu, Ronaldo sedikit emosi dan frustrasi karena hal-hal yang berjalan dengan baik. Namun, itu dapat terjadi kepada salah satu dari kami. Aku telah memaafkannya dan tidak ada dendam," jelas Edimar kepada AS.
"Mungkin Ronaldo sedikit emosi. Real Madrid tidak bermain dengan baik dan gugup. Itu hal yang tidak biasa terjadi kepada mereka," lanjutnya.
Seusai kejadian, Ronaldo lantas meminta maaf atas tindakannya kepada Edimar. Meski tidak secara langsung, namun Ronaldo melakukan permintaan maaf melalui akun media sosialnya.
"Aku hanya melihat Ronaldo meminta maaf melalui media sosial. Setelah pertandingan, kami tidak berbicara. Kami pun belum berkomunikasi melalui telepon," ujar Edimar.