Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM - Persaingan tim peserta Piala Afrika di grup D hingga saat ini masih berjalan dengan ketat. Peluang keempat tim di grup D, yaitu Kamerun, Pantai Gading, Mali, dan Guiena, untuk lolos ke babak perempat final hingga saat masih terbuka lebar.
Seluruh tim hingga saat ini masing-masing telah meraih dua poin dari dua pertandingan pertama. Dan, dari total empat pertandingan pertama di grup D, hasil pertandingan berakhir sama yaitu 1-1.
Pantai Gading dan Mali bermain imbang 1-1 di pertandingan kedua mereka pada Minggu (25/1/2015) lalu. Bek Pantai Gading, Kolo Toure mengatakan bahwa seharusnya timnya bisa mencetak gol lebih dari satu sebab di atas kertas Pantai Gading lebih baik ketimbang Mali. Namun, meski bermain imbang dengan Mali, Toure menilai hasil yang diraih timnya cukup baik. Saat ini Tim Pantai Gading dihuni oleh sejumlah pemain muda dan bagi mereka cukup sulit menjalani laga kali ini. "Tapi sebagai tim saya rasa kami cukup kuat dan saya percaya bahwa kami bisa mengalahkan Kamerun di pertandingan terakhir," ujar Kolo Toure.
Sementara bek Mali, Bakary Sako mengatakan sebaliknya. Dia dan timnya sangat frustasi karena target menang di pertandingan kedua tidak tercapai. "Dan ini adalah untuk kedua kalinya kami kebobolan di menit-menit terakhir pertandingan. Tapi ini belum selesai, dan kami akan mencoba untuk menang di pertandingan terakhir," tutur Sako.
Selanjutnya Mali akan berhadapan dengan Guinea di pertandingan terakhir babak penyisihan grup D pada Rabu (29/1/2015) mendatang.
Di pertandingan lain, Kamerun ditahan imbang Guiena 1-1 di pertandingan kedua mereka. Kamerun tampil cemerlang di awal pertandingan saat menghadapi Guinea. Moukandjo mencetak gol pembuka yang luar biasa di menit ke-13, tendangan dari pojok lapangan yang dilakukannya tidak mampu diantisipasi kiper Guinea Naby Yattara dan langsung masuk ke dalam gawang.
Selanjutnya The National Elephants hampir menyamakan kedudukan di menit ke 35, tapi tendangan bola Traore masih mengarah ke kiper Kamerun, Fabrice Ondoa. Namun pada serangan selanjutnya di menit ke-42, Traore akhirnnya mampu menyamakan kedudukan.
Memasuki babak kedua Guinea mengalami masalah pada lini belakang mereka. Florentin Pogba terpaksa harus dibawa ke luar lapangan lantaran mengalami cedera paha. Posisi Pogba selanjutnya ditempati oleh Abdoulaye Cisse. Kamerun yang telah empat kali menjuarai Piala Afrika, memiliki dua kesempatan emas untuk menciptakan gol, namun sundulan kepala Mbia dan Aboubakar masih melebar dari gawang.
Baca Selengkapnya di Harian Super Ball, Senin (26/1/2015)