TRIBUNNEWS.COM - Arema Cronus akhirnya menghapus catatan buruk melawan Persib Bandung. Dalam tiga laga terakhir, sebelum final Inter Island Cup (IIC) di Palembang, Minggu (1/2/2015), Singo Edan tak pernah menang kontra Maung Bandung. (Baca: Statistik Persib Bandung Vs Arema Cronus).
Adalah gol Sengbah Kennedy di menit ke-116 yang menjadi penentu kemenangan Arema Cronus. Pemain pengganti itu sukses menempatkan bola di sisi kiri gawang I Made Wirawan lewat sebuah sepakan keras.
Namun harus diingat, ada peran vital Cristian Gonzales pada proses gol itu. El Loco lah penyuplai bola matang ke Sengbah. Operan datar dari Victor Igbonefo secara aman berada dalam lindungan Gonzales dari gangguan lawan sebelum ia mengirimkan wall pass sempurna yang disambut tendangan keras Sengbah.
Nama Cristian Gonzales memang masih menjadi tumpuan buat lini depan Arema Cronus. Meski tak lagi muda -39 tahun- Cristian Gonzales masih menunjukkan kapasitasnya sebagai penyerang andal.
Usia, malah membuatnya lebih matang dan tak ogah egois. Tengok statistik operan El Loco di ajang Surya Citra Media (SCM) Cup 2015 silam. Dalam empat laga, ia berhasil membuat 79 operan yang mencapai target.
Jika dirata-rata, hasilnya adalah 19,75 tiap pertandingan. Tak banyak memang. Jika melihat gaya permainannya yang tak banyak melakukan pergerakan, hal ini amat wajar.
Gonzales membuktikan meski sudah tua, dirinya masih menjadi salah satu striker paling berbahaya di Indonesia. Efektivitas dalam bermain menjadi kunci penting. Selain disiplin individu tentunya. Sebuah contoh yang layak ditiru oleh pemain manapun. (Baca: Statistik Cristian Gonzales di Usia 39: Efektif dan Tetap Tajam).