Laporan Wartawan Tribunnews.com, Deodatus S Pradipto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Bakat besar di bidang sepakbola bertebaran di Ambon dan Tulehu, Maluku. Namun demikian, kondisi fasilitas di sana memprihatinkan. Pemerintah daerah dan PSSI harus memberikan perhatian lebih terhadap hal tersebut.
Ini disampaikan oleh Direktur Teknik PSSI, Pieter Huistra, Selasa (3/2/2015). Pieter baru saja kembali dari kedua daerah tersebut sebagai wujud komitmen PSSI terhadap sepak bola usia dini.
Menurut Pieter, banyak lapangan di sana bila dibandingkan dengan Jakarta dan sekitarnya. Namun demikan tingkat pemeliharaan lapangan tersebut memprihatinkan.
“Itu harus menjadi perhatian lebih dari pemerintah daerah dan kami karena lapangan dengan standar baik bisa mendukung permainan mereka,” kata pria Belanda tersebut.
Bagaimana awal perhatian tersebut? Menurut Pieter, hal tersebut bisa diawali melalui penyediaan alat-alat pendukung pemeliharaan lapangan, seperti mesin pemotong rumput.
"Seperti yang sudah saya bilang sebelumnya, tak harus mewah dan besar. Cukup yang memenuhi standar," jelas mantan pelatih Groningen dan De Graafschap.