TRIBUNNEWS.COM - Musim lalu, Huub Stevens berhasil menyelamatkan Stuttgart dari ancaman degradasi ketika menggantikan Thomas Schneider pada 10 Maret 2014 di pengujung musim lalu. Akan tetapi, kini giliran Stevens yang harus diselamatkan.
Pelatih asal Belanda itu terancam bakal didepak dari posisinya menyusul hasil buruk yang dialami pasukan Die Roten dalam lima laga terakhir yang membuat Stuttgart terdampar di dasar klasemen Liga Jerman dengan hanya mengoleksi 18 poin dari 22 laga.
Seusai dikalahkan Borussia Dortmund 2-3, Sabtu (21/2/2015) lalu, Direktur Eksekutif Stuttgart Robin Dutt mengungkapkan, harus ada perubahan signifikan pada dua laga ke depan melawan Hanover dan Hertha Berlin. Jika Stevens tak mampu membawa hasil positif, maka tak ada jaminan akan posisinya saat ini.
"Kami sekarang harus membawa hasil penting dari lawan-lawan kami. Dan, kami akan mendukung Huub sepenuhnya jika dia bisa memberi kami keyakinan 100 persen," ujarnya seperti dikutip Bild.
Penampilan Stuttgart bersama Stevens musim ini memang jauh dari memuaskan. Sejak mengambil alih tugas Armin Veh pada 25 November lalu, bekas pelatih Schalke itu cuma memberi dua kemenangan dalam 10 laga yang ditanganinya. Menanggapi performa buruk itu, Stevens mengatakan, dia tak putus asa.
"Saya tidak kehilangan harapan. Tapi saya juga bukan seorang mesias," ujarnya.
Baca Selengkapnya di Harian Super Ball, Selasa (24/2/2015)