Laporan Wartawan Harian Super Ball, Jun Mahares
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Manajemen Persija Jakarta tidak mau terpengaruh terhadap hasil verfifikasi Badan Olahraga Profesional (BOPI) yang menangguhkan perizinan dua kontestan Liga Super Indonesia (LSI), Arema Cronus dan Persebaya Surabaya. Tim berjulukan Macan Kemayoran berencana tetap melaksanakan laga perdana LSI melawan Arema di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (4/4/2015).
"Sampai hari ini (kemarin-red) kami putuskan untuk tetap berangkat ke Malang. Kami sudah siap untuk berangkat dari Jakarta, Kamis (2/4/2015)," kata Wakil Presiden Persija Asher Imaret Siregar yang dihubungi Harian Super Ball.
Asher tidak mau mengomentari terkait keputusan BOPI dan memilih untuk menunggu keputusan terakhir dari PT Liga Indonesia selaku operator resmi LSI. CEO PT LI Joko Driyono sendiri menyebutkan akan tetap mengupayakan kompetisi digulirkan sesuai jadwal dengan kuota 18 tim peserta. Waktu sisa selama dua hari bakal digunakan untuk melobi pemerintah untuk tetap mengizinkan dua klub asal Jawa Timur itu.
PT LI beserta PSSI telah bertemu Wakil Presiden RI Jusuf Kalla untuk membahas persoalan sepak bola nasional. Namun, kinjungan tersebut belum membuahkan hasil positif. Manajemen Arema pun menegaskan hanya akan mematuhi keputsan PSSI sebagai otoritas sepak bola Tanah Air. Laga perdana menjamu Persija pun bakal tetap dilaksanakan.