TRIBUNNEWS.COM, MAKASSAR - Kongres Luar Biasa Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) bakal digelar, di Surabaya, Jawa Timur, Sabtu (18/4) mendatang. Ratusan anggota PSSI daerah dan delegasi klub peserta liga akan ambil bagian pada kegiatan ini.
Agenda utama dalam kegiatan ini yakni pemilihan ketua umum PSSI. Sejumlah nama sudah masuk seleksi untuk menjadi kandidat pengganti Ketua Umum PSSI Djohar Arifin Husin.
Lantas siapakah pilihan Sulsel? Pelaksana tugas Ketua PSSI Sulsel Mulyadi mengatakan pihaknya lebih condong memilih La Nyalla Mattalitti. Ini lantaran La Nyalla dinilai sosok yang bisa memajukan sepakbola Indonesia.
"La Nyalla sudah kenal baik dengan dunia bola Indonesia. Saya kira dia pantas untuk menjadi Ketua PSSI," jelas Mulyadi kepada Tribun, Selasa (14/4).
Kongres Luar Biasa ini digelar berdasarkan hasil keputusan Kongres PSSI pada bulan Januari 2015 lalu. Kongees menjadi ajang ajang untuk pertemuan insan sepakbola, membicarakan masa depan sepakbola.
Selain La Nyalla, beberapa nama kandidat ketua umum PSSI adalah Djohar Arifin, La Nyalla Mahmud Mattalitti, Syarif Bastaman, Bernard Limbong, Subardi, Muh Zein, Sarman, Achsanul Qosasih, dan Joko Driyono.
Setiap Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI berhak mengirimkan dua delegasinya. Selain Mulyadi, Sekretaris PSSI Kamaruddin Umar juga punya hak suara nantinya. "Kita lihat nanti bagaimana kondisinya. Semua bisa berubah," jelas Mulyadi.
Demikian pula dengan klub PSM Makassar juga memiliki suara sebagai anggota kompetisi liga tertinggi di Indonesia, Liga Super Indonesia (LSI)