TRIBUNNEWS.COM - Seorang narapidana atas kasus sejumlah pembunuhan di Swedia, Peter Mangs, mengungkapkan fakta mengejutkan. Dia mengakui nyaris menembak Striker Paris Saint Germain Zlatan Ibrahimovic.
Pemicunya sepele. Mangs kesal melihat Ibrahimovic secara sembarangan memarkir mobil merah Ferari-nya di tepi jalan Kota Malmoe, Swedia.
Mangs yang terlibat dalam sejumlah kasus penembakan di Kota Malmoe, Swedia, mengatakan, dia sudah mengambil senjata dan siap menembak Ibrahimovic, namun urung. Pasalnya, striker dan kapten Timnas Swedia itu keburu pergi. Menurut Mangs, hal itu terjadi pada tahun 2009 lalu.
"Saya tidak sedang memegang senjata saat itu. Saya buru-buru lari ke rumah dan mengambil senjata. Saya pikir, pasti akan menjadi berita heboh jika laki-laki itu benar-benar saya tembak," ujarnya.
Menurut Mangs, dia tidak melihat tindakan main tembak itu sebagai perbuatan melanggar hukum. "Itu tipikal perilaku orang Balkan," ujarnya.
Ancaman pembunuhan memang bukan hal baru bagi pemain berusia 33 tahun itu. Entah apa tanggapan Ibrahimovic setelah mendengar pengakuan Mangs itu.
Baca Juga di Harian Super Ball, Rabu (13/5/2015)