TRIBUNNEWS.COM - Jamie Vardy sedang berada di pusat perbelanjaan di Leicester bersama istrinya pada Kamis (21/5/2015), saat telepon selulernya bergetar di sakunya. Ada SMS masuk, dan pengirimnya adalah Asosiasi Sepak bola Inggris (FA).
"Itu adalah SMS paling panjang yang pernah saya terima," kata Vardy, seperti dilansir Mercury. Isi SMS itu mengabarkan bahwa penyerang Leicester City itu dipanggil untuk memperkuat Timnas Inggris untuk laga lawan Irlandia dan Slovenia.
"Dan di tengah pakaian anak-anak, saya membaca SMS terpanjang itu, dari nomor yang tak dikenal, dan saya hanya bisa berpikir, 'ada orang yang mengajak berantem'," kata Vardy.
Saat itu Vardy memang berniat belanja pakaian anak-anak untuk liburan mereka ke Karibia. Rencananya, keluarganya, bersama keluarga Ritchie De Laet dan keluarga Gary Taylor-Fletcher akan berlibur ke kepulauan di Amerika Tengah itu. Vardy tidak tahu bahwa pada hari itu Roy Hodgson mengumumkan daftar pemain Timnas Inggris.
Setelah dia pulang dan melihat berita di TV, dia baru sadar SMS tadi bukan main-main. "Timnas Inggris, saya masih belum percaya," katanya.
Baca Juga di Harian Super Ball, Selasa (26/5/2015)