TRIBUNNEWS.COM - Jerzy Dudek tak sabar menanti laga final Liga Eropa di Warsawa, Kamis (28/5/2015). Bukan karena bintang gaek ini akan berlaga, tapi karena ia akan tampil sebagai duta untuk partai puncak itu.
Dudek menjadi salah satu pemain kebanggaan Polandia. Ini menjadi salah satu alasan ia dipilih sebagai duta untuk final Liga Europa musim ini.
Apalagi mantan kiper yang kini telah memasuki usia 42 tahun ini pernah mengguncang dunia sepak bola Eropa ketika mengantar kemenangan untuk Liverpool di final Liga Champions sepuluh tahun lalu.
Tepatnya 25 Mei 2005 ketika Liverpool menantang AC Milan di final yang digelar di Istanbul. Di babak pertama Liverpool sudah ketinggalan tiga gol.
Tapi memasuki babak kedua, The Reds bangkit dan menyamakan skor melalui Stevvan Gerrad , Vladimir Smicer, dan Xabi Alonso.
Sampai kemudian memasuki drama adu penalti, Untuk momen ini, Dudek menjadi pahlawannya ketika menggagalkan tiga pemain berkelas dunia, Serginho, Andrea Pirlo, dan Andriy Shevchenko. Padahal sebelumnya melakoni laga final tersebut, Dudek justru bermimpi mereka menelan kekalahan.
"Sebenarnya saya mengalami mimpi buruk, menelan kekalahan pada laga itu. Kemudian saya bangun dan saya menyadari bahwa kami belum memainkan laga final itu, Saya pun menjadi lega. Tapi saya melihat ke belakang lagi, saya tidak ingat, apakah mimpi buruk itu sesudah atau sebelum laga," ungkap Dudek.
Tentang laga final Liga Europa yang akan digelar di Warsawa antara Dnipro dengan Sevilla, Dudek jadi mengingat lagi saat bermain di final Liga Champions tersebut. Menurunya, laga final akan menjadi momen yang tidak akan terlupakan.
BACA JUGA DI HARIAN SUPER BALL, RABU (27/5/2015)