Baca tanpa iklan
Laporan wartawan Tribunnews.com Deodatus S Pradipto
TRIBUNNEWS.COM, MANCHESTER – Mendapatkan pelatihan sepak bola dari Manchester United Soccer School merupakan pengalaman yang sangat berharga bagi 11 pesepakbola muda dari CLEAR AYO! Indonesia Bisa Academy 2015.
Begitu kembali ke SSB masing-masing, para pemain ini pun hendak membagi ilmunya supaya teman-teman mereka bisa berlatih secara lebih modern.
Keinginan membagi ilmu ini disampaikan oleh Wildan Nugraha, Habel Kevin Siegers, dan Septian Satria Bagaskara. Bersama delapan pesepakbola muda lain dari seluruh Indonesia, mereka mendapatkan pelatihan dari Manchester United Soccer School di Manchester, Inggris pada 22-24 Mei lalu.
“Saya ingin bilang kepada pelatih bahwa ilmu yang saya dapat di sini berbeda jauh dengan di Indonesia. Saya ingin ilmu ini diterapkan oleh pelatih,” tutur Wildan.
Selama pelatihan, para pesepakbola muda ini mendapatkan pelatihan yang modern. Terdapat tiga inti pelatihan dari Manchester United Soccer School, yaitu hidup seperti pemain Manchester United, berlatih seperti pemain Manchester United, dan bermain seperti Manchester United.
“Saya akan beritahu cara pemanasan modern itu seperti apa, bagaimana caranya bertahan yang bagus, dan bagaimana cara menghadapi situasi corner kick,” kata Kevin yang asal SSB Gama, Semarang.
Senior Brand Manager CLEAR, Johan Lie, mengatakan pihaknya berharap pengalaman selama di Manchester menjadi inspirasi bagi para pesepakbola muda Indonesia. Mereka juga diharapkan menularkan ilmu yang mereka dapat kepada tim atau pesepakbola muda lainnya.
“Saya akan coba sampaikan kepada pelatih metode pelatihan ala Manchester United,” kata Bagas.