News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

PSSI Dibekukan

Menpora: FIFA Aja Bermasalah, Gimana Mau Sanksi Indonesia

Editor: Husein Sanusi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Pemuda dan Olahraga Imam Nachrawi menerima tim MILO Football Championship di Kantor Kemenpora, Senayan, Jakarta Pusat, Selasa (3/2/2015). Kedatangan tim dari MILO tersebut untuk audiensi terkait pelaksanaan kompetisi sepak bola antar Sekolah Dasar MILO Football Championship yang akan berlangsung di Jakarta 7-8 Februari, Medan 21-22 Februari dan Makassar 28-29 Maret. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

TRIBUNNEWS.COM, YOGYA - Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, tidak khawatir hari ini Indonesia akan dijatuhi sanksi oleh PSSI.

Menpora cukup pede, meski hari ini adalah batas terakhir untuk mencabut SK Pembekuan PSSI.

FIFA akan menjatuhkan sanksi suspension (pembekuan) terhadap sepakbola Indonesia selama Menpora tidak mencabut SK nomor 01307 tahun 2015 tentang sanksi administratif terhadap PSSI.

Adapun hari ini, Jumat (29/5/2015) FIFA menggelar Kongres dan pemilihan presiden baru.

"Gimana mau suspend, wong FIFA lagi bermasalah. Skandal mereka harus tuntas dulu baru nanti bicara pembenahan federasi di negara-negara," ujar Imam ditemui di Jogja Expo Center, Jumat (29/5/2015).

Seperti diketahui, menjelang kongres dan pemilihan presiden FIFA di Zurich Swiss, terungkap kasus korupsi yang melibatkan sembilan petinggi sepakbola dunia termasuk tujuh pejabat teras FIFA.

Menurut politisi PKB ini, FIFA harus menjelaskan terkait hal tersebut terlebih dahulu.

"Faktanya induk federasi ada soal besar, soal skandal suap dan korupsi. Harus ada penjelasan detil, kita bisa tunduk jika mereka bersih dan tidak sembrono seperti yang kita lihat saat ini," ujarnya.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora), Imam Nahrawi, menegaskan bahwa pihaknya akan bertanggung jawab bila Indonesia benar-benar mendapatkan sanksi tegas dari Federasi Asosiasi Sepak Bola Internasional (FIFA).

"Imam Nahrawi akan bertanggung jawab apa pun itu sanksinya. Tetapi, saya yakin Indonesia tidak akan mendapatkan sanksi," kata Imam di sela kunjungannya ke Pangkal Pinang, Bangka Belitung, Rabu (27/5/2015) dikutip dari Antara.

Menurut dia, FIFA yang saat ini mempersiapkan kongres untuk pemilihan ketua baru juga menjadi sorotan dunia setelah ada beberapa petinggi yang ditangkap oleh aparat keamanan di Swiss karena ada dugaan korupsi yang berlangsung cukup lama.

Diberitakan oleh beberapa media, sedikitnya ada enam pejabat tinggi FIFA yang ditangkap, di antaranya wakil presiden serta presiden Federasi Sepak Bola Amerika Utara, Tengah, dan Karibia (CONCACAF). Pejabat yang ditangkap selanjutnya akan diekstradisi ke Amerika Serikat.

"Berarti di situ ada masalah. Karena itu, rakyat jangan takut dan tak usah gentar. Kalau selama ini mengagung-agungkan mereka, sesungguhnya saat ini ada masalah yang sangat besar," tambahnya. (tribunjogja.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini