TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Staf Khusus Menpora bidang Olahraga, M Khusen Yusuf menyebut Tim Transisi bentukan Kemenpora akan terus berjalan menyesuaikan dengan roadmap guna menghadapi sanksi dari FIFA kepada PSSI.
“Kita akan jalan terus sesuai roadmap yang dipersiapkan, tapi memang dinamika sekarang luar biasa maka kita membutuhkan alternatif strategi membenahi sepakbola kita,” ujar Khusen dalam pesan singkat.
Dikatakannya, permasalahan kini masih menunggu keputusan dari Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN) yang digugat PSSI. Sejak Senin 25 Mei kemarin, PTUN mengeluarkan hasil putusan sela atau artinya Supervisi Tim Transisi tak bisa melaksanakan aktivitasnya sampai sidang lanjutan pada Selasa 8 Juni.
“Kasus sekarang bukan melanda soal sanksi FIFA saja tetapi ada juga masalah PTUN. Dan kita perlu memikirkan jalan keluar terbaik meskipun sifatnya normatif. Tim transisi juga belum bisa dijalankan sampai keputusan PTUN tanggal 8,” bebernya.
Sebelumnya, Kuasa Hukum PSSI, Aristo Pangaribuan menyayangkan sikap Menpora, Imam Nahrawi yang tak mempertimbangkan hasil keputusan pengadilan sebab terus mendorong Tim Transisi untuk bekerja sesuai program.
"Keputusan pengadilan harus dipetimbangkan Menpora, saya pikir ini sangat disayangkan. Sebagai warga negara Indonesia yang baik harusnya hukum itu ditaati sampai ada keputusan tetap," kata Aristo.