TRIBUNNEWS.COM - Gelandang Juventus, Andrea Pirlo, punya kesempatan untuk merumput di kompetisi kasta tertinggi Australia, A-League. Delegasi Federasi Sepak Bola Australia (FFA), Lou Sticca, telah tiba di Italia untuk merayu Pirlo.
Sebenarnya, kontrak Andrea Pirlo baru berakhir pada musim panas tahun depan. Namun, ia dilaporkan tengah mengevaluasi masa depannya bersama Juventus dan menimbang Amerika Serikat sebagai salah satu opsi pelabuhan selanjutnya.
Pemain berusia 36 tahun ini mendapat alternatif baru sebelum mengambil keputusan. Lou datang guna menjajaki kemungkinan Pirlo hijrah ke Australia.
Kebetulan, Lou memiliki rekam jejak bagus karena pernah menjadi jembatan dalam kepindahan Alessandro Del Piero dari Juventus ke Sydney FC pada 2012 lalu.
"Sebagai seorang Juventino, saya tulus menginginkan ia tinggal di Juventus. Sebab, ia merupakan idola semua orang. Tetapi jika ia memutuskan meninggalkan Italia, saya ingin mendorongnya ke Australia," ungkap Lou.
"Ada beberapa klub peminat yang memberi saya mandat. Saya tentu tak mau menyebut nama. Saya bekerja untuk federasi dan klub Australia. Saya boleh berharap dia mau pindah ke Australia. Apalagi, tahun lalu Pirlo pernah ke Australia juga bersama Juventus," tambah Lou.
Lou juga memaparkan, kehadiran Pirlo bakal memberi efek positif untuk sepak bola Australia. Sebab, ia bisa menggiring atensi suporter Juventus dan AC Milan, yang notabene mantan klub Pirlo, ke Negeri Kanguru.