TRIBUNNEWS.COM - Pemain bertahan, Vladimir Vujovic terpaksa harus meninggalkan Persib Bandung. Bek impor asal Montenegro ini secara resmi memutus kontraknya dengan Maung Bandung. Tidak adanya kompetisi di Tanah Air menjadi alasan terbesar untuk mencari klub lain di luar Indonesia.
Pemain yang karib disapa Vlado ini mengatakan, kondisi tersebut berimbas kepada nasib keluarganya. Terlebih, tidak ada yang dapat memberi kepastian kapan kompetisi kembali bergulir di Indonesia, pascapembekuan PSSI oleh Menpora dan sanksi FIFA untuk Indonesia.
"Saya merasa tidak mempunyai ruang di sini (Indonesia), tidak ada liga dan masih belum tahu kapan akan mulai kembali bergulir. Tidak ada latihan, tidak ada pertandingan dan terkait gaji kami tidak punya kejelasan. Saya harus memikirkan keluarga saya dan tentang masa depan saya juga," kata Vlado dilansir Persib.co.id.
Keputusan melepas tim yang bersama-sama meraih juara Indonesia Super League (ISL) 2014 diakuinya sangat berat. Tapi, momen sulit ini dinilai mempunyai hal positif.
Sebab, selama satu musim kemarin banyak kebahagiaan didapat bersama Persib Bandung, termasuk berhenti di papan atas klasemen kompetisi.
"Di sini punya kerjasama yang bagus dari semua elemen, terutama bobotoh. Mereka selalu mendukung bukan hanya kepada saya tapi kepada tim. Pengalaman yang tidak terlupakan selama 1,5 tahun di Indonesia dan saya ucapkan terima kasih. Dan saya selalu mengingat Bandung dengan hal yang baik," ungkapnya.