TRIBUNNEWS.COM - Bek Timnas Brasil, Thiago Silva, memperingatkan timnya untuk tidak meremehkan Paraguay saat kedua tim bertemu pada pertandingan perempatfinal Copa America 2015, di Estadio Municipal de Concepcion, Concepcion, Sabtu (27/6/2015). Peringatan itu disampaikan Silva karena ia tak ingin timnya kembali disingkirkan Paraguay, seperti di Copa America 2011.
Saat itu, Brasil bertemu Paraguay pada babak perempat final. Namun, Thiago Silva dan kawan-kawan gagal ke semifinal setelah kalah adu penalti dengan skor 0-2.
Semua algojo Brasil termasuk Thiago Silva gagal mengeksekusi tendangan penalti. Paraguay kemudian lolos ke final tetapi gagal menjadi juara karena takluk 0-3 dari Uruguay pada partai puncak.
Pada Copa America 2015, Brasil kembali bertemu Paraguay di perempat final. Tim Samba lolos setelah menjadi juara Grup C.
"Mereka bakal menjadi lawan yang sulit. Semua orang yang menyaksikan Copa America yang lalu telah mencatat bahwa Paraguay mencapai final yang merupakan prestasi. Aku tidak mengatakan laga nanti bakal menjadi sebuah pembalasan tetapi hal yang logis bahwa laga nanti bakal lebih terasa," kata Silva.
Sementara itu, bek Filipe Luis menilai tim harus tampil lebih kreatif untuk mengalahkan Paraguay. Penilaian bek Chelsea tersebut mengacu penampilan Paraguay saat melawan Uruguay pada babak penyisihan Grup B yang berakhir imbang 2-2.
"Kami sedikit menyaksikan pertandingan mereka (Paraguay melawan Uruguay). Mereka bakal bermain rapat dengan dua lapis yang masing-masing terdiri dari empat pemain. Mereka bakal melakukan banyak pelanggaran dan berusaha menggagalkan umpan kami. Kami akan menggunakan kreativitas kami dalam melakukan serangan untuk menembus pertahanan mereka," ulasnya.