TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Hilangnya sentuhan atau ball feeling menjadi momok tersendiri bagi Gelandang Persib, Dias Angga Putra. Pasalnya tim bertajuk Maung Bandung yang ia bela kembali, diwacanakan akan mengikuti gelaran Piala Indonesia Satu bentukan Mahaka Sports, Agustus mendatang.
“Soalnya beda ya, sudah lama kita gak pegang bola, maksudnya jarang. Kalau dulu waktu rutinitas Persib masih jalan, kita sentuh (mainkan) bola setiap hari,” ujar Dias kepada Tribun melalui ponselnya, Selasa (30/6).
Pasalnya, Persib menghentikan kegiatannya setelah kalah pada babak 16 besar AFC Cup, 27 Mei lalu. pascalaga pamungkas tersebut, turunlah sanksi dari FIFA pada 30 Mei yang berujung vakumnya Liga Indonesia hingga saat ini, pemain pun bubar sementara seraya menunggu kepastian.
Namun, mantan pilar Persib U-21 tersebut berujar meski membutuhkan waktu tapi tidak akan berlangsung lama, pasalnya chemistry yang ia bangun bersama penggawa Persib lainnya sejak lima bulan terakhir bersama akan mempermudahnya mengembalikan ball feeling.
“Dengan modal kekompakan kita dan kebersamaan yang sudah kita bangun itu tidak sulit, Dias pikir. Kita sudah punya ikatan batin, sudah tahu satu sama lainnya, misa si A maunya apa kita sudah tahu, nanti kalau latihan tinggal dipaduin lagi,” ujar Dias.
Dias memulai karir seniornya bersama Maung Bandung pada musim 2010/2011. Lantas, eksodus ke Persisam Putra Samarinda (2011/2012). Permainannya menawan hati Dejan Antonic pada 2013, Dias pun bergabung dengan Persipasi Bandung Raya (PBR) sampai akhirnya hijrah kembali ke Persib di musim berikutnya (2014).