News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Mafia Sepak Bola

Nasiruddin, WNI yang Dipenjara Karena Atur Skor adalah Mantan Wasit Nasional

Editor: Ravianto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Empat pria yang terdiri dari satu warga Singapura, seorang warga Indonesia dan dua warga negara Timor Leste ditangkap kepolisian Singapura, 28 Mei 2015 karena mencoba mengatur skor laga SEA Games 2015.(Photo: Jason Quah/TODAY)

TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - Nasiruddin, warga negara Indonesia yang terbukti mencoba mengatur skor pertandingan SEA Games 2015 antara Malaysia lawan Timor Leste akhirnya dihukum penjara oleh pengadilan Singapura, Selasa (21/7/2015).

Nasiruddin terbukti mencoba menyuap tujuh pemain Timor Leste agar mengalah dari Malaysia.

Nasiruddin merupakan mantan wasit nasional dan pernah mengabdi jadi wasit dari 1994 sampai 1997. Tahun 1997, dia dihukum 10 tahun tak boleh aktif di sepak bola karena menerima suap.

Ketika itu, ia bersama 10 orang wasit Indonesia lainnya terbukti terlibat match fixing dalam ajang SEA Games 1997. Kasus tersebut juga menyeret nama Djafar Umar yang saat itu menjabat Ketua Komisi Wasit PSSI. 

Nasiruddin merupakan satu dari empat orang yang ditangkap Corrupt Practices Investigation Bureau (CPIB) pada 28 Mei silam karena menjadi pelaku pengaturan skor (match fixing) pada laga sepak bola antara Malaysia lawan Timor Leste di SEA Games 2015.

Tiga orang lainnya adalah Rajendra Kurusamy, Orlando Marques Henriques Mendes dan Moises Natalino de Jesus.

Seperti dilansir dari Channelnewsasia, untuk ketiga orang tersebut, pengadilan masih berlangsung.

Kurusamy disebut memberi 15 ribu dolar Singapura kepada Orlando, Direktur Teknis Federasi Sepak bola Timor Leste. Keduanya bertemu di Orchid County Club, 28 Mei atau tiga hari sebelum laga Malaysia vs Timor Leste digelar.

Sedang Moises adalah mantan pemain timnas Timor Leste. Moises dan Nasiruddin diketahui kaki-tangan Kurusamy, yang memiliki banyak anak buah di berbagai negara.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini