Budi Kresnadi/Juara.net
TRIBUNNEWS.COM - Ilija Spasojevic muncul tiba-tiba di Graha Persib di Jalan Sulanjana Bandung, Kamis (23/7/2015). Ia mengaku menemui manajemen Persib Bandung untuk membicarakan masa depannya dengan juara Indonesia Super League (ISL) 2014 ini.
"Akan tetapi, manajemen meminta saya agar menunggu kepastian turnamen Piala Indonesia Satu (PIS)," kata bomber asal Montenegro ini.
Pemain yang akrab disapa Spaso ini memahami kondisi yang sedang menimpa persepakbolaan Indonesia dan ia pun bersedia menunggu perkembangan karena masih ingin bergabung dengan Persib Bandung.
Spaso yang baru dua kali tampil bersama Maung Bandung di pentas ISL 2015 mengaku masih betah di Bandung. Bahkan demi Persib ia telah menolak tawaran dua klub Eropa Timur dan dua klub Thailand.
"Tawaran dari klub Thailand, Saraburi sebetulnya cukup menarik, tapi saya tolak karena masih penasaran sama Persib. Saya tidak melihat uang, tetapi mengkuti hati nurani," tuturnya.
Rupanya ia menyimpan ambisi menjadi mesin gol di klub besar sekelas Maung Bandung, setelah sebelumnya sukses menjadi sebagai ujung tombak PSM, Persisam, dan Mitra Kukar. Dukungan luar biasa dari bobotoh juga menjadi faktor penting yang membuatnya berat meninggalkan klub ini.
"Saya siap tampil di Piala Indonesia Satu. Tidak masalah meskipun nilai kontraknya kecil. Kami mengerti dengan situasi sekarang. Tapi kalau kompetisi resmi kembali berputar, tentu kami akan kembali bernegosiasi," ujar Spaso.