TRIBUNNEWS.COM, MARTAPURA - Nasib baik masih berpihak pada Sengbah Kennedy.
Meskipun sempat berbaju Arema Cronus proyeksi pentas LSI 2015, gelandang elegan asal Liberia ini bersama kompatriotnya, Yao Ruddy, akhirnya dipinggirkan dari klub berlogo kepala singa itu ketika kompetisi berhenti.
Pemain berambut gimbal ini dan Yao Ruddy sempat jadi motor permainan Persiwa ketika naik kasta ke LSI 2014.
Kini Sengbah Kennedy resmi bergabung dengan Martapura FC untuk berlaga di Piala Presiden yang bakal diputar 30 Agustus mendatang.
Pelatih kepala Martapura FC Frans Sinatra menyebut sosok Sengbah Kennedy tipe pemain yang dibutuhkan timnya sebagai jenderal lapangan tengah. Apalagi, kata Frans, selama ini sektor tengah menjadi kelemahan utama klub berjuluk Laskar Adam itu.
“Saya suka gaya main Sengbah. Dia punya teknik bagus dan mobilitas tinggi. Dia rajin merebut bola dan memberi umpan-umpan akurat untuk para penyerang. Saat kami bertemu Persiwa di semifinal Divisi Utama lalu, Sengbah yang menyulitkan lini tengah Martapura FC berkreasi. Makanya, saya pakai dia di Piala Presiden nanti,” ungkap Frans Sinatra.
Usai dijegal Persiwa di Sidoarjo lalu, Frans mengaku memang kesengsem dengan Sengbah. Di turnamen yang dipromotori Mahaka Sports and Entertainment nanti, Martapura FC juga merekrut OC Parker dan OK John.
“Kami maksimalkan jatah pemakaian pemain asing agar tim ini mampu bersaing dengan kontestan lainnya. Ketiga pemain itu memenuhi kualifikasi teknik dan legalitas. Saya memang sengaja mencari pemain asing yang administrasi siap. Sehingga legalitas itu tak mengganggu persiapan tim yang sudah mepet ini,” kata Frans Sinatra.