TRIBUNNEWS.COM, EINDHOVEN - Bukan hanya Hector Moreno yang di-bully menyusul kasus cederanya Luke Shaw pada laga PSV Eindhoven kontra Manchester United di matchday 1 Liga Champion, Selasa (15/9). Wasit Nicola Rizzoli juga merasakannya.
Moreno adalah pemain PSV yang melepaskan tekel brutal sehingga Shaw mengalami cedera parah. Tulang kaki kanan bek Manchester United itu patah di dua bagian.
Moreno jelas menjadi sasaran tembak utama.
Namun, Rizzoli juga dinilai bersalah. Wasit asal Italia ini memang tidak bisa menyelamatkan Shaw dari tekel horor Moreno.
Namun, dia seharusnya menghukum Moreno secara keras. Itulah anggapan banyak pengamat, ahli, dan publik.
"Moreno seharusnya dikartu merah dan PSV dihukum penalti. Dia jelas tidak memperhitungkan keselamatan lawan. Rizzoli mengetahui peraturan dan seharusnya melakukan tindakan yang tepat untuk tekel seperti itu," kritik eks wasit Inggris, Graham Poll, kepada Daily Mail.
Pasal 12 Law of the Game FIFA memang secara jelas menginstruksikan wasit untuk langsung memberikan kartu merah jika seorang pemain menggunakan kekuatan berlebihan sehingga menimbulkan bahaya mencederai lawan. Menurut Poll, tekel Moreno termasuk kategori itu.
Celaka bagi Rizzoli, wajahnya kini menjadi kover Law of the Game terbaru edisi 2015/16 yang bisa diunduh di situs resmi FIFA. Artinya, dia bisa dianggap sebagai salah satu wasit terbaik di dunia saat ini. Kasus cederanya Shaw membuat Rizzoli tampak seperti melakukan blunder yang sangat memalukan. Hingga Rabu siang (16/9) WIB, belum ada komentar dari Rizzoli terkait kasus ini.