TRIBUNNEWS.COM, MADRID - Gelandang Real Madrid asal Kroasia, Luka Modric membongkar tindak korupsi yang dilakukan Presiden Dinamo Zagreb, Zdravko Mamic.
Pernyataan tersebut diungkapkan Modric kepada Komisi Pemberantasan Korupsi Kroasia (USKOK). Ia bersaksi bahwa Mamic telah melakukan korupsi.
Di hadapan USKOK, Modric mengatakan bahwa Mamic menyalahgunakan dana transfer yang dikeluarkan Tottenham Hotspur untuk memboyong dirinya dari Zagreb pada 2008.
Ia juga mengaku diminta oleh sang presiden untuk menandatangani sebuah berkas tanpa boleh membacanya.
"Saya sangat senang bergabung dengan klub baru di liga terbaik. Namun, kepercayaan saya kepada Zdarvko Mamic sangat terbatas," ujar Modric dalam pernyataan kepada USKOK.
Modric bernilai 16,5 juta pound saat pindah dari Zagreb ke Spurs. Pemain berusia 30 tahun itu memecahkan rekor transfer klub.