News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Presiden 2015

Blitz Tarigan: Sudah Saatnya Suporter Dewasa

Penulis: Sigit Nugroho
Editor: Dewi Pratiwi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pelatih Persija U21, Blitz Tarigan Saat latihan di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta (3/5/2014). Persija U21 melakukan ujicoba lapangan menjelang pertandingan melawan Persiba Bantul U21 Minggu (4/5/2014). (Super Ball/Feri Setiawan) *** Local Caption ***

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Persib Bandung dipastikan lolos ke babak final Piala Presiden 2015 setelah mengalahkan Mitra Kukar di leg kedua semifinal dengan skor 3-1 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (10/10/2015).

Maung Bandung, julukan Persib, sedang menunggu calon lawannya antara Sriwijaya FC dan Arema yang berlaga di Stadion Manahan, Solo, Minggu (11/10/2015).

Namun masalah muncul jika partai final digelar di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Suporter Persib, Viking dikhawatirkan akan terlibat gesekan dengan The Jakmania, suporter Persija.

Pasalnya kedua suporter itu dikenal musuh bebuyutan.

Menanggapi itu, mantan asisten pelatih Persija Jakarta, Blitz Tarigan mengatakan, pihak penyelenggara turnamen, Piala Presiden 2015 tidak perlu merisaukan permusuhan dua suporter tersebut.

"Kalau memang sudah direncanakan di GBK ya gelar saja. Masa harus mikirin suporter. Seharusnya suporternya makin dewasa. Kalau timnya nggak lolos ya jangan buat masalah. Tetapi timnya yang lolos, suporternya jangan jumawa dan bikin masalah. Kalau perlu malah mendukung dengan membantu mensukseskan partai final itu, seperti membantu pengamanan. Sudah saatnya suporter kita itu bersikap dewasa," kata Blitz kepada Harian Super Ball.

Blitz menerangkan, jika para suporter sepak bola sudah dewasa, seharusnya turut membantu kelancaran pertandingan, apalagi nanti laga final yang ditunggu-tunggu dan menyedot perhatian masyarakat di Indonesia.

"Kalau suporter kita tidak bisa maju, bagaimana sepak bola kita berkembang. Penilaian terhadap sepak bola kita akan makin buruk. Di dalam kondisi konflik dan kompetisi vakum, seharusnya kita semua justru menciptakan suasana pertandingan yang nyaman dan aman. Sekali lagi memang diperlukan kedewasaan dari suporter kita," terang Blitz.

Menurut Blitz, masalah klasik tentang rivalitas antar suporter di Indonesia sudah seharusnya diselesaikan. Tidak perlu lagi fanatisme memuncukan korban seperti di kejadian-kejadian sebelumnya. "Memang perlu waktu untuk menyelesaikannya yang melibatkan pengurus klub, polisi, dan kedu suporter yang bertikai. Tetapi masalah seperti ini tidak akan selesai, jika tidak adanya kedewasaan atau kesadaran dari suporter itu sendiri. Mendukung boleh, tetapi dukung dengan cara yang dewasa," tutur Blitz.

Menurut Blitz, GBK sangat tepat dijadikan lokasi final, karena lokasinya strategis dengan daya tampung yang sangat besar. Sehingga bisa menampung seluruh suporter dan masyarakat yang menonton.

"GBK adalah stadion terbesar di kita. Jadi sudah tepat kalau memang mau digelar di GBK. Kalau khawatir terkait bentrok suporter (Viking dan Jakmania), ya ditingkatkan pengamanannya saja. Saya yakin Mahaka Sports and Entertainment sudah memikirkan dan menyiapkannya. So, tidak perlu memikirkan soal suporter. Fokus saja kesuksesan penyelenggaraan partai final nanti," jelas Blitz.

Blitz menambahkan, Mahaka bisa saja merangkul Viking dan The Jakmania jika ingin membuat kedua suporter akur di laga final nanti.

"Itu juga bisa jadi suatu cara yang tepat. Keduanya digandeng untuk bekerjasama dan membantu pelaksanaan final. Jangan terpaku mikirkan suporter, karena yang utama adalah suksesnya pertandingan puncak di turnamen itu," tambah Blitz.

Blitz menyarankan kepada Mahaka, jalankan rencana atau agenda final sesuai jadwal. "Kala memang rencananya di GBK, ya sudah gelar saja. Kita kan mendahulukan kepentingan pertandingan bukan masalah suporter. Lanjutkan saja. GBK sangat tepat kok untuk final," ucap Blitz.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini