News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Piala Presiden 2015

Soal Lokasi Final Piala Presiden 2015 Mahaka Serahkan ke Aparat

Penulis: Sigit Nugroho
Editor: Dewi Pratiwi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Lokasi final Piala Presiden 2015 menjadi polemik. The Jakmania, suporter Persija Jakarta, berharap final tidak digelar di Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta.

Pasalnya khawatir terjadi bentrokan atau gesekan antara The Jakmania dengan pendukung Persib Bandung, Viking.

Ketakutan itu bisa dimaklumi, karena dua suporter itu adalah musuh bebuyutan. Apalagi sudah dipastikan Persib lolos ke final setelah mengalahkan Mitra Kukar pada leg kedua semifinal dengan skor telak 3-1 di Stadion Si Jalak Harupat, Bandung, Sabtu (10/10/2015).

Menanggapi itu, CEO Mahaka Sports and Entertainment, Hasani Abdulgani mengatakan, pihaknya akan menuruti saran dari aparat keamanan terkait pemilihan lokasi final.

"Sejak awal kami memang sudah berencana menggunakan GBK sebagai lokasi final. Tetapi kalau ternyata aparat keamanan memiliki pertimbangan lain, kami ikut saja," kata Hasani kepada Harian Super Ball.

Namun Hasani mengkritik pernyataan Ketua Umum The Jakmania, Richard Achmad Supriyanto yang meminta pihak Kepolisian supaya final tidak digelar di GBK, karena ada kekhawatiran gesekan antara Viking dan The Jakmania di luar stadion.

"Itu namanya sudah mengancam. Berarti kan ada ancaman kalau digelar di Jakarta akan ada gesekan. Seharusnya kita serahkan saja masalah pengamanan kepada aparat keamanan yakni pihak kepolisian ," ujar Hasani.

Rencananya pembicaraan pemilihan lokasi final akan dibicarakan dengan pihak kepolisian.

"Kalau pihak keamanan sudah oke di GBK, ya berarti memang polisi sudah melakukan persiapan pengamanan yang baik. Saya serahkan sepenuhnya pemilihan lokasi kepada aparat keamanan. Kami hanya fokus melakukan pertandingan saja," jelas Hasani.

Hasani menambahkan, pihaknya juga sudah menyiapkan lokasi alternatif, jika seandainya GBK gagal digunakan.

"Kami sudah memilih lokasi lain selain GBK, yaitu Stadion Kapten I Wayan Dipta, Bali. Soal stadion mana yang akan digunakan keputusannya kami serahkan kepada aparat keamanan saja. Kami akan ikuti saran itu," tambah Hasani.

Rencananya pembicaraan itu akan dilakukan pihak Mahaka dengan polisi pada Senin (12/10/2015). Hasilnya akan diumumkan kepada masyarakat.

"Dimanapun stadion yang akan digunakan kami harap bisa berjalan dengan lancar, karena nanti akan ada dua pertandingan yaitu memperebutkan posisi tiga dan empat serta juara dan runner up. Ini memang perlu kerjasama dari sisi pengamanan agar pertandingan berjalan sukses," jelas Hasani.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini