Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reynas Abdila
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lokasi partai final Piala Presiden 2015 antara Sriwijaya FC melawan Persib Bandung belum ditentukan.
Opsi digelarnya final tersebut di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta mengundang kekhawatiran atas keamanan mengingat hubungan tak harmonis antarsuporter, khususnya antara kelompok suporter Persija Jakarta, The Jakmania dan Bobotoh selaku kelompok suporter Persib Bandung.
Namun, Manajer Sriwijaya FC, Robert Heri mendukung opsi pelaksaan digelar di Jakarta.
Hal ini berkaitan dengan rasa bangga seluruh pemain yang bakal melakoni laga penentu memperebutkan titel bergengsi di Indonesia.
"Sekarang kita berbicara tentang kebanggaan. Pemain atau tim akan bangga sekali kalau bisa main di GBK. Apalagi kalau sekelas partai final," katanya saat ditemui, Selasa (13/10/2015).
Faktor atmosfer berlaga di stadion nasional milik negara itu juga membuat persaingan memperebutkan piala lebih terasa panas.
"Saya kira nuansa dan situasinya akan berbeda kalau kita main di GBK. Makanya untuk ini kami sangat berharap bisa bermain di GBK," terangnya.
Namun, klub berjuluk Laskar Wong Kito tersebut juga siap jika main di manapun. Apalagi gelaran ini berkaitan dengan pertimbangan seperti perihal keamanan.