Verdi Hendrawan/Juara.net
TRIBUNNEWS.COM - Manajer West Ham United, Slaven Bilic, mengaku sangat senang dengan kemenangan 2-1 atas Chelsea di Boleyn Ground pada Sabtu (24/10/2015).
Tetapi, manajer asal Kroasia itu juga bersimpati atas apa yang terjadi kepada Jose Mourinho.
West Ham United meraih poin penuh berkat gol kemenangan yang dilesakkan oleh Mauro Zarate dan Andy Carroll. Sementara itu, The Blues hanya mampu membalas satu gol melalui Gary Cahill.
"Saya sangat bangga dengan tim dan klub saya. Itu adalah penampilan yang brilian untuk bisa menang melawan sang juara," kata Slaven Bilic kepada Team Talk.
Pertandingan tersebut diwarnai pengusiran Mourinho oleh wasit Jonathan Moss karena manajer asal Portugal tersebut melakukan protes keras atas kartu kuning kedua yang diberikan kepada Nemanja Matic pada menit ke-44.
Setelah diusir, mantan pelatih Inter Milan dan Real Madrid tersebut memilih menyaksikan jalannya babak kedua melalui tribun penonton.
Atas insiden tersebut, Bilic tidak membela wasit atau Mourinho. Akan tetapi, sebagai sesama manajer, Bilic mengungkapkan rasa simpatinya kepada The Special One.
"Saya bersimpati kepadanya. Keputusan dari sudut pandangnya bertentangan dengan apa yang dilihat wasit. Saya juga akan marah jika berada dalam posisi seperti itu. Namun, hal tersebut bukan sebuah kesalahan dan hanya masalah perbedaan pendapat," ujarnya.
"Anda dapat berbicara tentang banyak hal. Saya tidak melihat penyebab kartu merah. Pelanggaran pertama sudah pasti kartu kuning, tetapi yang kedua sangat jauh dari saya," tambah Bilic.