TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - Mahaka Sports and Entertainment melupakan insiden mogok mainnya Bonek FC di perempat final Piala Presiden lawan Sriwijaya FC, beberapa waktu lalu.
Buktinya, Mahaka kembali mengundang Bonek FC untuk ambil bagian di turnamen Piala Jenderal Sudirman yang diprakarsai TNI dalam rangka HUT ke-70.
Mahaka kembali dipercaya menjadi operator turnamen.
Berpartisipasi di PJS, Bonek FC pun kembali berganti nama.
Seperti dikatakan CEO Mahaka, Hasani Abdulgani, tim di bawah pimpinan Gede Widiade itu akan menjadi Surabaya United.
"Namanya bukan lagi Bonek FC, tapi namanya Surabaya United," kata Hasani seperti dilansir dari Goal.
"Memang mereka kemarin sudah buat 'dosa' di kita secara tanda kutip, tapi mereka sudah minta maaf. Masa kepada mereka kita harus kejam? Di sepakbola tidak boleh ada dendam, semua yang salah maka kita kasih denda dan mereka menerima, sekarang mereka kita undang lagi."
Surabaya United pun dipastikan menjadi tuan rumah penyisihan grup, karena PJS akan digelar di Bali, Malang dan Surabaya.
Pemilihan Surabaya tak lain karena dinilai sebagai kota pahlawan yang melambangkan perjuangan dari TNI itu sendiri.