TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Jelang turnamen Piala Jenderal Sudirman, Semen Padang (SP) tengah mencari striker andalan.
Ada empat pemain yang sedang diincar, yaitu Edward Wilson Junior, Andik Vermansah, Oktovianus Maniani, Raphael Maitimo, dan David Pagbe.
Direktur Teknik Semen Padang FC, Asdian mengatakan, pihaknya sedang dalam proses komunikasi dengan kelima pemain tersebut.
"Edward sudah bersedia bergabung, tetapi Kartu Izin Tinggal Terbatas (KITAS)-nya harus diurus dulu, karena saat ini dia bermain di Malaysia. Maka KITAS yang dimiliki KITAS Malaysia. Kami akan tanyakan kepada Mahaka Sports and Entertainment soal KITAS itu," kata Asdian kepada Harian Super Ball.
Untuk Maitimo, Maniani, Andik, dan Pagbe, Asdian berujar juga sedang berusaha menghubunginya.
"Maitimo sedang ada di Belanda, kami sedang terus berkomunikasi dengannya. Maniani harus dipastikan apakah dalam status bebas klub atau tidak. Untuk Andik rencananya akan menjadi pemain pinjaman, karena dia masih bergabung dengan Selangor FA. Sedangkan untuk Pagbe, kami akan berusaha melakukan komunikasi terlebih dulu," ujar Asdian.
Asdian menerangkan, pihaknya harus memastikan status pemain-pemain incarannya itu.
"Kalau masih bergabung dengan klub lain, kami akan izin dengan manajemen untuk meminjamnya. Jika dalam posisi bebas, kami akan berkomunikasi langsung dengan pemainnya. Intinya harus ada kepastian status pemain agar tidak ada masalah ke depannya," terang Asdian.
Rencananya pemain-pemain incaran itu akan dikontrak selama penyelenggaraan turnamen Piala Jenderal Sudirman saja, yaitu sekitar dua atau tiga bulan.
Jika ternyata, pemain-pemain itu bersedia 'menetap' untuk kompetisi Liga Super Indonesia (LSI) musim depan, maka kemungkinan manajemen SP akan memperbarui kontrak untuk masa kompetisi.
"Kami sangat ingin Edward bergabung kembali, karena dia sosok pemain striker murni yang memang dibutuhkan SP. Dia pernah menjadi striker tunggal saat SP ikut AFC Cup tahun 2013. Jadi dia memang cocok dan dibutuhkan agar SP bisa tampil maksimal di turnamen ini," ucap Asdian.
Sebelumnya SP mendekati Osas Saha, namun ternyata sudah bergabung dengan Pusamania Borneo FC. Oleh karena itu incaran diarahkan ke Edward.
"Setelah Esteban tidak lagi bersama SP, kami harus mencari penyerang baru. J Edward sulit bergabung karena terhalang KITAS, kami akan mencari striker lain atau mengubah strategi dengan 4-3-3, sehingga pemain-pemain sayap seperti Maitimo, Andik, dan Maniani bisa tetap diandalkan di posisi depan," tutur Asdian.
Asdian menjelaskan, pihaknya memang tengah berusah menciptakan kerangka tim terbaik, agar bisa mencapai hasil maksimal.
"Setiap tim pasti menginginkan hasil terbaik termasuk menjadi juara. Maka, kerangka pemain memang harus dibuat sebaik mungkin. Apalagi saingan di turnamen ini akan sangat ketat, karena banyak tim kuat bergabung," jelas Asdian.