Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Tim Arema Cronus akan memulai perjalanan di turnamen Piala Jenderal Sudirman (PJS) dengan menjamu tim Gresik United (GU), di Stadion Kanjuruhan, Selasa (10/11/2015) malam.
Laga kali ini pantas dijuluki sebagai Trial Game bagi kedua tim yang berhadapan dan penyelenggara turnamen.
Bagi tim Singo Edan, pertandingan melawan pasukan asuhan Widodo C Putra tak ubahnya sebagai uji coba langsung di medan laga. Dengan komposisi tim yang masih terus berubah hingga hari terakhir jelang pertandingan, Arema akan menjalani pertandingan dengan penjajakan para pemain baru dan komposisi baru.
Tim pelatih Arema di bawah pimpinan Joko 'Gethuk' Susilo tidak akan segan berjudi, menurunkan para pemain asing yang baru datang, Kiko Insa dan Toni Espinosa.
Arema juga mau tidak mau harus menempatkan dua pemain muda U-21 sesuai aturan meski itu juga akan jadi ujian yang tak kalah hebatnya.
Aturan baru pertandingan yang mewajibkan tim yang bertanding memasukkan dua pemain U-21sebagai starter akan jadi ujian tersendiri bagi tim Arema. Selama persiapan tim mereka belum pernah mengasah kekuatan tim dengan komposisi perpaduan pemain muda-pemain asing baru-dan pemain lokal senior.
Asisten pelatih Arema, I Made Pasek Wijaya menyebut timnya akan menjalani pertandingan sesuai aturan yang digariskan penyelenggara.
"Apapun aturannya, kami harus siap, terus hadapi," tegas Pak De, panggilan Made Pasek dalam jumpa pers usai TM pertandingan, Senin (9/11/2015).
Pak De menyebut timnya akan mengantisipasi kekuatan tim GU yang akan didominasi para pemain muda. Motivasi pemain muda Gresik terbukti bisa merepotkan penggawa Arema di lapangan dalam pertandingan uji coba di Kanjuruhan sebelum turnamen Piala Presiden lalu.
Rotasi pemain besar-besaran selama dua babak pertandingan kemungkinan akan jadi pilihan Gethuk dalam ' Trial Game' ini. Pelatih yang juga matan pemain Arema itu bisa lebih sering mengganti pemain dan pola permainan untuk mendapatkan komposisi terbaik sembari jalan.
Tim pelatih tidak akan khawatir meski akan banyak pemain yang diturunkan secara bergantian, mengingat waktu recovery sebelum laga kedua di tanggal 16 November nanti cukup panjang.
Meski laga perdana ini akan jadi laga 'uji coba', tapi tantangan dan tekanan yang dihadapi sangat besar. Arema tentu tak mau malu pada Aremania di laga kandang yang juga akan jadi sorotan semua pecinta bola Tanah Air mengingat presiden RI, Joko Widodo akan ikut menyaksikan secara langsung.
Pertandingan itu juga akan disiarkan langsung di tv nasional.
Patut ditunggu racikan permainan para pemain baru Arema kali ini. Kompilasi Esteban dan Gonzales diharapkan sudah bisa menjadi pabrik gol baru bagi skuat Singo Edan.