TRIBUNNEWS.COM - Diego Costa harus segera membuktikan bahwa dia memang pantas menjadi striker pilihan utama di Chelsea.
Jika tidak dia bakal tergusur, bahkan mungkin mesti hengkang dari Stamford Bridge.
Juara Liga Inggris Chelsea akan menambah opsi di lini depan mereka dengan mendatangkan penyerang baru pada bursa transfer musim dingin, Januari mendatang.
Tumpulnya lini depan menjadi salah satu penyebab terpuruknya prestasi The Blues di musim ini.
Di Liga Inggris, dari 12 pertandingan, Chelsea hanya mencetak 16 gol atau rata-rata 1,3 gol per pertandingan.
Sangat jauh jika dibandingkan dengan rata-rata gol pimpinan liga Manchester City yang mencetak 2,16 gol per pertandingan.
Pada tahun pertamanya di Chelsea musim lalu, Costa mencetak 20 gol dan Si Biru menjadi juara. Tetapi, hingga pekan ke-12 musim ini, striker berusia 27 tahun asal Spanyol ini hanya mencetak dua gol.
Selain itu, Costa lebih banyak berkutat dengan cedera dan sikap temperamentalnya saat berlaga.
Striker lainnya, pemain pinjaman dari AS Monaco Radamel Falcao belum juga menemukan bentuk permainan terbaiknya. Begitu juga striker asal Prancis, Loic Remy. Kontribusinya masih jauh dari harapan.
Untuk itu, Chelsea berencana mendatangkan penyerang baru ke Stamford Bridge awal tahun depan. Si Biru memang sudah sejak musim panas lalu memburu tanda tangan striker berusia 27 tahun asal Argentina ini.
Di Serie A Italia musim ini, striker berbanderol 33 juta pound (Rp 682 miliar) itu sudah mencetak sembilan gol dari 12 laga sehingga menjadi pencetak gol terbanyak sementara.
BACA SELENGKAPNYA HANYA DI HARIAN SUPER BALL, KAMIS (12/11/2015)