TRIBUNNEWS/Fahdi Fahlevi
TRIBUNNEWS.COM, Paris - Laga persahabatan antara Inggris dan Perancis dipaksakan setelah serangan yang terjadi di kota Paris, Jumat (13/11/2015) malam waktu setempat.
Serangan terjadi di dekat stadion Stade de France, tempat laga persahabatan antara Perancis dan Jerman.
Beberapa saat setelah serangan tersebut terjadi Federasi Sepak Bola Prancis (FFF), langsung merilis pernyataan resmi terkait pembatalan seluruh persiapan tim Perancis.
"Kegiatan timnas Prancis di kompleks latihan Clairefontaine akan dibatalkan pada Sabtu, 14 November ini. Hal ini merupakan dampak dari kejadian tragis yang terjadi di Paris, Jumat malam," sebut pernyataan resmi FFF
"FFF juga berbagi kesedihan untuk negeri ini atas tragedi yang terjadi di Paris dan sekitar Stade de France saat berlangsungnya laga Prancis melawan Jerman pada Jumat malam."
Perancis dijadwalkan menghadapi Inggris di Stadion Wembley, London, Selasa (17/11/2015). Namun dengan pernyataan AFF tersebut otomatis laga tersebut dibatalkan.
Dilansir oleh Guardian, ledakan bom terjadi di beberapa di titik di jantung kota Paris. Serangan tersebut mengakibatkan tiga suporter tewas.
Pada saat itu, laga berlangsung. Presiden Prancis Francois Hollande yang menonton pertandingan bahkan terpaksa dievakuasi.