TRIBUNNEWS.COM - Pelatih timnas Jerman, Joachim Loew, mengatakan bahwa anak asuhnya mengalami syok akibat serangan yang terjadi di Paris.
Salah satu serangan terjadi saat Jerman menghadapi tuan rumah Perancis di Stade de France, Jumat (13/11/2015) malam waktu setempat.
"Kami semua merasa takut dan syok. Untuk saya secara pribadi olahraga mengalami kemunduran." ujar Low kepada ARD.
Low mengaku saat itu tim anak asuhnya mengalami kebingungan akibat serangan itu. Dirinya akan melakukan langkah terbaik untuk tim.
"Kami akan menyarankan apa yang harus dilakukan. Kami bingung saat itu. Ketika saya mendengar ledakan itu saya tidak dapat membayangkan apa yang akan terjadi."
Dua ledakan terjadi saat Perancis menjamu Jerman. Dilansir Guardian, ledakan tersebut menyebabkan dua suporter tewas.
Pada pertandingan tersebut Les Bleus mengalahkan Der Panzer dengan skor 2-0.Dua gol kemenangan tuan rumah diciptakan oleh Oliver Giroud pada menit ke-45 dan Andre-Pierre Gignac pada menit ke-86.