TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Laga sengit di turnamen Piala Jenderal Sudirman (PJS) 2015, akan tersaji antara Persija Jakarta menghadapi Sriwijaya FC, Rabu (25/11/2015) malam.
Menghadapi tim Laskar Wong Kito yang diperkuat pemain bintang, Persija Jakarta telah menyiapkan taktik khusus dan bisa meraup kemenangan.
Pelatih Persija Jakarta, Bambang Nurdiansyah menuturkan, pihaknya memang mengakui Sriwijaya FC adalah tim kuat.
Tim asuhan Benny Dollo itu juga diisi pemain berkualitas seperti TA Musafry, Osas Saha, Titus Bonai dan Ferdinand Sinaga.
"Untuk itu, kami sudah menyiapkan strategi khusus untuk meredam Sriwijaya FC," terangnya, Selasa (24/11/2015).
Adapun strategi khusus itu disesuaikan dengan tampilan Macan Kemayoran saat ini yang lebih banyak mengandalkan kolektivitas tim. Dengan kolektivitas itu, maka Persija bisa mengimbangi permainan Sriwijaya.
"Yang akan kami lakukan adalah bagaimana mengantisipasi kelebihan mereka secara kolektif dan bagaimana menyerang secara kolektif. Itu karena pemain mereka bagus-bagus, dan kalau dijaga satu-satu ya repot," papar pelatih yang akrab disapa Banur ini.
Dengan strategi seperti itu, maka pihaknya pun tak tanggung-tanggung mengusung target, yakni memenangkan laga. Baginya, laga lawan Sriwijaya itu adalah seperti laga semifinal, yang menentukan nasib kedua tim.
"Pertandingan besok seperti semifinal, kalau tak mau dikatakan final. Kalau mau maju lebih, kami harus lewati Sriwijaya," pungkas Banur.(Sudharma Adi/Surya)