News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

PSSI Siap Memenuhi Persyaratan Menpora kata La Nyalla Mahmud Mattalitti

Editor: Toni Bramantoro
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

La Nyalla Mahmud Mattalitti.

TRIBUNNEWS, COM, JAKARTA - PSSI menyatakan siap memenuhi persyaratan pencabutan pembekuan PSSI yang diminta oleh Menpora Imam Nahrawi.

Menpora mengatakan, pencabutan sanksi terhadap PSSI bisa saja dilakukannya, namun jika otoritas sepakbola nasional ini memenuhi asas transparansi dan tegas terkait kontrak pemain.

Menanggapi pernyataan Imam Naharawi, Presiden PSSI La Nyalla Mahmud Mattalitti menegaskan kesiapannya.

"Saya sangat setuju dengan persyaratan tersebut. Saya ini sedang istiqomah menegakkan statuta dan aturan yang jelas. Tidak ada yang lain," ujar La Nyalla.
"Bagi saya, selama itu tidak melanggar statuta PSSI, kami siap dengan tegas melakukan itu. Saya selalu siap jika itu benar.”

Di sisi lain, Suryadharma Tahir yang mantan ketua bidang luar negeri PSSI, masih mempertanyakan keseriusan pernyataan Imam Nahrawi itu. Jangan-jangan cuma asbun.

"Soalnya. kalau dihitung-hitung, menpora lebih banyak ngomong nggak benernya ketimbang yang beneran," kata Dali, yang juga mantan Exco AFC dan anggota Komite Etik FIFA itu.

Dali menyatakan, sebagai orang yang sangat agamis menpora semestinya juga menjadi panutan, karena apa pun yang disampaikannya pastilah dianggap benar.

"Mungkin bukan hanya saya yang mempertanyakan keseriusan pernyataan menpora itu, tetapi masyarakat pencinta sepakbola nasional pada umumnya," jelas kakak ipar Agum Gumelar itu. "Hal itu berpulang kembali pada sosok Imam Nahrawi yang agamis."

Pernyataan senada disampaikan Sudirman, mantan kapten timnas Indonesia yang kerap disapa jenderal itu. "Terus terang, saya masih ragu. Buktinya, sampai sekarang menpora tidak juga merestui wakilnya masuk di tim ad-hoc bentukan FIFA itu," jelas jenderal.

“Saya sampai susah geleng-geleng kepala lagi kalau memikirkan menpora," ucap Sudirman. "Mereka yang di kantor kemenpora itu sepertinya tidak lagi memikiirkan nasib pelatih dan pemain yang menjadi korban dari pembekuan PSSI ini."

Kata jenderal, Menpora Imam Nahrawi janganlah terus melakukan pencitraan.

"Buktikan dengan tindakan, bergabunglah dengan tim ad-hoc," tegas mantan asisten pelatih Persija Pusat itu.

"Saya mohon."

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini