Laporan Wartawan Tribunnews.com, Reza Gunadha
TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Klub tersukses di England Premier League, Manchester United, pascaera Sir Alex Ferguson, justru terus lekat dengan beragam prahara.
Gonjang-ganjing terbaru adalah, manajer mereka, Louis van Gaal, dikabarkan menjadi kambing hitam bagi pemain "Setan Merah" yang berambisi unjuk kebolehan dalam ajang Euro 2016 di Perancis.
LvG dituding sebagai biang yang merusak karier dan peluang sejumlah pemain untuk ke Perancis.
Bahkan, menurut laporan Daily Mirror, dua pemain United secara terbuka menyatakan marah atas sejumlah kebijakan Lvg yang merugikan karier mereka di tim nasional.
Kedua pemain itu ialah Ashley Young dan Marouanne Fellaini.
Young, dilaporkan marah lantaran LvG pernah menyatakan kepada media bahwa dirinya cedera serius dan tak bisa tampil di Euro 2016.
Padahal, Young mengakui dirinya tak cedera parah dan bisa tampil di Euro 2016.
Masih seperti dilansir Daily Mirror, Fellaini juga marah karena tak mendapat jatah bermain yang cukup, sehingga memengaruhi keputusan official timnas Belgia tentang dirinya.
Fellaini disebutkan ingin segera hengkang dari MU, tapi LvG baru akan melepasnya kalau ada klub yang mengajukan tawaran pembelian, bukan peminjaman.
Kabar ini senajub memanaskan "atmosfer" di internal United, yang beberapa bulan terakhir dikabarkan tak lagi harmonis.
LvG dinilai sebagai muasal kekalahan skuat The Red Devils di berbagai ajang. Ia juga dituding mengubah pola permainan MU menjadi tak lagi menarik.