Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Chief de Mission tim Indonesia kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2016 Achmad Budiarto mengungkapkan bahwa tim Thomas dan Uber Indonesia dalam kondisi prima dan siap tempur.
Dalam dua pekan ini, mereka akan berangkat ke Hyderabad, India, untuk ikut ajang kualifikasi Piala Thomas dan Uber 2016.
Kualifikasi tersebut, lanjut Achmad, sekaligus satu rangkaian persiapan turnamen menuju olimpiade Rio de Janeiro, Brasil, Agustus 2016.
Menurut Achmad, tim yang akan berangkat sudah pebulutangkis pilihan, yang telah mengikuti tahap seleksi, latihan, dan evaluasi.
"Nantinya, jika lolos kualifikasi, maka tim Indonesia akan berhak atas tiket putaran final Piala Thomas dan Uber 2016. Ajang utamanya sendiri akan diadakan di Kunshan, Tiongkok. Persiapan tim Kualifikasi Piala Thomas dan Uber berbarengan dengan persiapan kejuaraan-kejuaraan untuk Road to Olympic. Kami berharap untuk putaran final persiapannya bisa lebih intensif," jelas Achmad. di Pelatnas Bulutangkis, Cipayung, Jakarta Timur.
Achmad juga memaparkan bahwa hasil undian grup telah dirilis BWF (federasi bulutangkis dunia), pada Selasa (2/2/2016), tim Thomas berada satu grup bersama Taiwan, Thailand, Maladewa. Sedangkan tim Uber satu grup dengan Korea dan Maladewa.
Dalam jumpa pers bersama juru warta olahraga, Achamd mengungkapkanTim Piala Thomas memang lebih berpeluang ketimbang tim Piala Uber. Dari segi materi pemain, tim putra memiliki kekuatan yang lebih merata.
"Di sektor ganda putra, kami punya Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan yang merupakan pasangan rangking dua dunia. Sedangkan nomor tunggal putra bakal dimotori oleh Tommy Sugiarto yang merupakan pemain tunggal putra terkuat Indonesia saat ini," ujar Achmad.
Sementara itu, menurut Achmad tim Uber masih mengandalkan sektor ganda putri yang diperkuat pasangan rangking dua dunia, Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari.
Namun, tak menutup kemungkinan akan ada kejutan dari sektor tunggal putri yang diperkuat Linda Wenifanetri, Maria Febe Kusumastuti dan sebagainya
Tommy yang bakal turun di tunggal putra mengungkapkan, ia memiliki keyakinan bahwa dalam kualifikasi nanti tim Thomas Indonesia bakal mendapat hadangan yang kuat dari tim negara lain yang ada di satu grup. Namun, ia merasa percaya diri bahwa akan tetap dapat memberikan yang terbaik.
"Saya berterima kasih kepada PBSI yang telah memberikan kesempatan kepada saya untuk memperkuat tim Kualifikasi Piala Thomas. Saya akan mengemban kepercayaan ini semampu saya dan akan mengeluarkan kemampuan terbaik. Turnamen sekarang cukup padat dan persiapannya kemarin agak terganggu, semoga selanjutnya bisa lebih fokus," kata Tommy.