News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Yaya Toure Sudah Kenyang Diejek di Ukraina

Editor: Dewi Pratiwi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gelandang Manchester City, Yaya Toure.

TRIBUNNEWS.COM - Yaya Toure sudah kenyang dengan pelecehan rasial dari fan sepak bola Ukraina, sehingga dia tak takut lagi dengan suporter Dynamo Kiev, yang mungkin akan "membantai" para pemain berkulit hitam di Manchester City, saat laga Dynamo versus City, Kamis (25//2016) dini hari WIB.

"Hampir setiap hari saya mendapat ejekan bernada rasis selama bermain di Ukraina," kata gelandang City ini, sebagaimana dikutip National.

Saat masih berusia 21 tahun, Yaya memberanikan diri bergabung dengan Metalurg Donetsk, salah satu klub Ukraina. Tak ayal lagi, dia menjadi sasaran pelecehan suporter klub-klub lawan.

Namun, segala hinaan itu disebutnya sebagai pendorong kematangan kariernya.

Di Metalurgi, Yaya mulai membangun nama besarnya sebagai gelandang. Para pencari bakat dari Inggris memantaunya, tak terkecuali pencari bakat Arsenal.

Hanya saja adik Kolo Toure ini batal bergabung dengan kakaknya di Gunners, karena Pelatih Arsene Wenger tidak terpukau dengan permainannya.

Gagal ke Inggris, Yaya malah pindah ke Yunani, bergabung dengan Olympiakos. Di klub itulah dia "berkenalan" dengan Liga Champions, yang membawanya ke AS Monaco.

Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, RABU (24/2/2016)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini