TRIBUNNEWS.COM,JAKARTA - Sekretaris Menteri Pemuda dan Olah Raga (Sesmenpora) Alfitra Salamm melakukan penandatanganan nota kesepahaman dengan Presiden Asean Paralympic Committe (APC) Majid Rashed di Kantor Kemenpora, Senayan, kemarin.
Penandatanganan nota kesepahaman ini terkait dengan penetapan Indonesia sebagai tuan rumah Host City Contract (HCC) Asian Paragames (APG) 2018.
Dalam penandatanganan itu, hadir Deputi Pembudayaan Olah Raga Faisal Abdullah dan sejumlah pengurus APC, Michael Barredo (Perwakilan Asia Tenggara), Tarek Souei (CEO), SUkanti Bintoro, Mizuno Masayuki (Vice Presiden APC).
"Terima kasi atas diberikannya kepercayaan Indonesia sebagai tuan rumah. Sampai sekarang Indonesia terus menyiapkan segala hal untuk mensukseskan APG 2018," ujar Sesmenpora Alfitra Salamm kepada wartawan, kemarin.
Deputi Pembudayaan Olah Raga Kemenpora, FAisal Abdullah mengatakan pihaknya mengupayakan penyelenggaraan ini dihelat di Jakarta.
Akan tetapi, ia menyiapkan dua kota yakni Palembang dan Bandung untuk mendukung kegiatan tersebut.
"Kita upayakan di Jakarta, tapi kami tidak ingin mendahului Tuhan. Jadi kami siapkan Bandung dan Palembang," ujarnya.
Asean Paralympic Games (2018) ini digelar 8 sampai 18 Oktober 2018 yang diikuti 6.000 peserta dari 17 cabang olahraga. Adapun peserta yang berpartisipasi dari 45 negara.