TRIBUNNEWS.COM - Divock Origi mengaku tidak menyesal pernah menolak lamaran Manchester United saat dirinya masih di akademi sepak bola Lille .
Origi kemudian menerima pinangan Liverpool pada tahun 2014 lalu. Pemain berusia 20 tahun itu pun mengaku yakin masa depannya ada di Anfield.
"Itu keputusan rasional yang datang dari hati. Saya masih berusia 15 tahun ketika tawaran itu datang. Saat itu saya ingin tetap belajar di Akademi Lille, yang melahirkan pemain sehebat Eden Hazard. Saat itu Lille diperkuat Gervinho dan Joe Cole," kata Origi.
Baca Juga: Christian Benteke Akhiri Puasa Gol
"Saya masih ingat, ketika pulang dari sekolah, ayah saya mengajak saya duduk, katanya akan membicarakan sesuatu yang penting. Ayah mengatakan ada tawaran dari Manchester United, tapi dia tetap menyerahkan semua keputusan kepada saya," kata Origi.
Pemain internasional Belgia itu, mengaku tidak terlalu mengikuti klub-klub Inggris satu per satu, namun ia selalu bermimpi untuk bermain di Liga Inggris.
Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, Senin (7/3/2016)