News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Persib Bandung Dihantui Kenangan Buruk di Piala Jenderal Sudirman

Editor: Dewi Pratiwi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Harian Super Ball edisi Kamis (24/3/2016) halaman 7

TRIBUNNEWS.COM - BentroK antara Persib Bandung dan PS TNI di Stadion Si Jalak Harupat, Kamis (24/3/2016) dalam laga lanjutan Piala Bhayangkara, menjadi duel dua tim yang sedang bangkit dari performa tak bagus. Laga ini menjadi penentu kiprah keduanya di turnamen ini.

Maung Bandung ditahan Mitra Kukar di laga pembuka, namun menang atas PBFC di laga kedua. Sedangkan PS TNI, takluk dari Sriwijaya FC, juga bangkit dengan membekuk PBFC.

Namun, dalam duel kedua tim hari ini, PS TNI sedikit di atas angin karena memiliki keunggulan dari sisi moral.

Skuad Loreng unggul mental karena pernah mempermalukan Persib di fase penyisihan grup Piala Jenderal Sudirman (PJS), 30 November 2015.

Sementara Maung, dikhawatirkan bermain dalam tekanan karena dihantui memori buruk di PJS itu.

Padahal, secara kebugaran, fisik skuad asuhan Dejan Antonic ini jauh lebih bugar karena mereka terakhir bertanding, Minggu (20/3/2016), sementara PS TNI terakhir bermain, Senin (21/3/2016).

Pelatih Persib Dejan Antonic mengakui, laga nanti adalah laga yang sangat menentukan bagi kedua tim. Siapa yang tergelincir akan berat melaju ke babak berikutnya,

“Tidak mudah mengalahkan mereka. Kami harus kerja keras, kami harus dapat tiga poin,” ujanya.

Disinggung mengenai kekuatan utama PS TNI, Dejan mengakui Wawan Febrianto dkk memiliki keunggulan dalam semangat juang.

Ciri khas prajurit memang tertanam dalam benak setiap pemain PS TNI dan itu selalu diterapkan ketika merumput di lapangan. Namun, kata Dejan, Manahati Lestusen dkk juga punya skill mumpuni.

“Semangatnya mereka tapi itu juga tidak bisa menjadi patokan untuk kami yang penting kami waspada bahwa PS TNI pun punya kekuatan,” terangnya.

Persib memiliki masalah jelang duel nanti, yakni absennya bek tangguh Vladimir Vujovic yang masih terkena sanksi kartu merah.

"Yang kami khawatirkan sekarang, lini pertahanan, karena Vujovic tidak ada. Kami masih melihat-lihat pemain lain siapa yang tepat menggantikannya," ujar Dejan

Baca Selengkapnya Hanya di HARIAN SUPER BALL, Kamis (24/3/2016)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini