Laporan Wartawan SuperBall.id, Mochamad Hary Prasetya
TRIBUNNEWS.COM, BADUNG - PS TNI harus meladeni Persib Bandung dengan kemenangan jika ingin menjaga asa lolos ke semifinal Piala Bhayangkara.
Pasalnya, dari PS TNI baru mengoleksi tiga poin dari dua pertandingannya di Piala Bhayangkara.
Kendari demikian, kondisi fisik para penggawa PS TNI sedang mengalami kelelahan dan hanya melakukan recovery selama satu hari setelah pertandingan.
Walaupun kelelahan, PS TNI tetap mewaspadai semua pemain Persib dan tidak ada pemain yang diistimewakan.
"Bagi kami semua pemain Persib itu perlu diwaspadai jadi tidak adaperson yang khusus kita waspadai atau kita tight marking," kata asisten pelatih PS TNI, Edi Syahputra seperti dilansir dari Simamaung.
"Fungsi dan tugas sama, tidak ada yang kita bedakan, semua harus bertanggung jawab dengan lawan," katanya.
Kemasukan satu gol ketika berjumpa Pusamania Borneo FC pada Selasa (22/3/2016) lalu membuat Edy memerintahkan untuk para pemain belakangnya jangan membuat pelanggaran di dalam kotak penalti.
Jika nantinya Persib mendapatkan hadiah penalti, maka itu akan menjadi kerugian besar bagi PS TNI.
"Kesalahan kita kemarin itu ada satu penalti dan itu yang berbahaya, kita sudah evaluasi dan waspadai supaya tidak terulang lagi,” ucapnya.