TRIBUNNEWS.COM - Jepang dan Syria akan saling memperebutkan posisi pemimpin Grup E, dalam laga terakhir putaran kedua (fase grup) dalam kualifikasi Piala Dunia 2018 untuk wilayah Asia, Selasa (29/3/2016) pukul 17.34 WIB. Pasalnya, juara grup otomatis akan melaju ke putaran ketiga.
Saat ini Jepang unggul dengan 19 poin, hasil dari enam kemenangan dan sekali seri. Syria mengekor di bawahnya dengan 18 poin, hasil dari enam kali menang dan sekali kalah.
Melihat begitu rapatnya Syria menempel mereka, Jepang menganggap laga ini sebagai laga final.
"Laga ini adalah laga dengan lawan yang berat. Kami harus menganggap pertandingan ini laga final, dan bermain habis-habisan untuk menang. Bukan hanya menang, tapi saya ingin mempertahankan gawang kami tidak kebobolan," kata Vahid Halilhodzic, Pelatih Timnas Jepang, yang dikutip Soccerway.
Pada laga sebelumnya skuad berjulukan Samurai Biru itu menggilas Afghanistan dengan skor 5-0.
Di laga itu Halilhodzic mencoba formasi baru, yakni menyandingkan Mu Kanazaki dan Shinji Okazaki sebagai striker kembar, di depan formasi berlian di lapangan tengah.
Besok dia akan mencoba kembali formasi baru itu untuk menghadapi Syria, yang di pertandingan sebelumnya mengalahkan Kamboja dengan skor 6-0.
Berita Ini Juga Dimuat di HARIAN SUPER BALL, Senin (28/3/2016)