TRIBUNNEWS.COM, BANDUNG - Pelatih Persib Bandung, Dejan Antonic menilai pemain anyarnya Robetino Pugliara masih membutuhkan waktu untuk bisa padu dengan pilar lain tim berjulukan Maung Bandung.
Semua terlihat di Ciamis pada Jumat (8/4/2015). Dejan Antonic dan Manajer Persib, Umuh Muchtar pun satu suara.
Pada debutnya bersama skuat Maung Bandung pada turnamen segitiga menghadapi Surabaya United di Stadion Galuh, Ciamis, pemain asal Argentina ini masih terlihat belum bisa tampil maksimal.
Pelatih asal Serbia ini memaklumi belum maksimalnya penampilan Robertino.
Karena mantan pemain Persipura Jayapura ini baru bergabung dengan tim kebanggaan bobotoh dua hari dan langsung diboyong ke Ciamis untuk tampil di turnamen segitiga.
"Robertino baru gabung dua hari. Dia harus belajar apa yang kami mau mainkan. Berat bagi dia, tetapi pemain ini punya kualitas bagus," kata Dejan Antonic seusai laga kontra Surabaya United yang berakhir untuk kemenangan Persib ini.
Mantan arsitek Persipasi Bandung Raya (kini Madura United) ini merasa optimistis, dengan waktu yang ada.
Robertino bisa beradaptasi dengan tim dan memberikan penampilan terbaiknya bagi Maung Bandung pada Indonesia Soccer Championship (ISC) A 2016.
"Dia (berkualitas) main di tim bagus seperti Persipura, jadi step by step buat ICS hanya tinggal sebentar lagi," ujarnya.
Senanda dengan Dejan Antonic, Umuh Muchtar juga mengungkapkan hal yang sama terkait penampilan pemain yang berposisi sebagai playmaker tersebut.
"Laga perdana masih kaku, saya pikir itu wajar. Dia masih bingung, tetapi penempatan bola sudah bagus dan hanya kurang adaptasi karena baru datang saja," kata pria yang akrab disapa Pak Haji ini.
Umuh Muchtar menambahkan, peran Robertino di skuat Maung Bandung saat ini belum bisa menggantikan Makan Konate yang hijrah ke Malaysia.
Namun, ia optimistis seiring berjalannya waktu, pemain berusia 32 tahun tersebut bisa padu dan memberikan kontribusi.
"Jujur saja, saya menilai kalau untuk menggantikan Makan Konate belum bisa. Semua pasti sudah tahu bagaimana kualitas Makan Konate," tutur Umuh Muchtar.