Laporan Wartawan SuperBall.id, Andi Ernanda
TRIBUNNEWS.COM, INGGRIS - Pemain Leicester City, Christian Fuchs, membandingkan prestasi timnya dengan komik asal Perancis Asterix and Obelix.
Dalam komik tersebut, tokoh Gauls Asterix dan Obelix bertarung dengan kerajaan Romawi untuk mempertahankan desa mereka dari penjajahan.
Menurut Fuchs, kisah yang diceritakan dalam komik tersebut sama seperti perjuangan Leicester City dalam mempertahankan posisi puncak Liga Inggris.
"Seperti Asterix dan Obelix, kami hanya coba mempertahankan desa kecil kita dan kami berjuang untuk orang-orang di luar sana (fans)," kata pemain berusia 30 tahun itu dikutip Soccerway.
Leicester pada awalnya sempat diragukan dapat bertahan di papan atas Liga Inggris pada paruh kedua musim ini.
Namun mereka dapat membungkam mereka yang ragu dengan tampil konsisten sepanjang musim.
"Kami tidak pernah mendengarkan apa yang mereka bicarakan, kami hanya fokus pada kekuatan kami," kata Fuchs.
Memasuki pekan ke-33, klub berjuluk The Foxes itu kokoh di puncak dengan 72 poin unggul tujuh angka dari Tottenham Hotspur yang berada di urutan kedua klasemen sementara Liga Inggris.
Mereka hanya membutuhkan tiga kemenangan beruntun untuk mengunci trofi Liga Inggris musim ini.