TRIBUNNEWS.COM - Manuel Pellegrini, pelatih Manchester City, yakin timnya bisa meruntuhkan tembok pertahanan Real Madrid yang kokoh pada pertandingan leg kedua babak semi final Liga Champions di Santiago Bernabeu, Kamis (5/5). Real Madrid harus waspada karena Manchester City tidak hanya mengandalkan Sergio Aguero.
Sejarah fase gugur Liga Champions berada di pihak Real Madrid setelah pertandingan leg pertama berakhir imbang 0-0. Hanya 31 persen tim yang bermain imbang pada leg pertama di kandang yang bisa lolos ke babak berikutnya. Hanya ada sembilan dari 29 tim yang mengalami peristiwa ini.
Oleh karena itu, Manchester City harus menjebol gawang Real Madrid jika ingin melangkah ke babak final. Satu gol Manchester City sangat berarti karena Real Madrid harus membalas gol itu dua kali.
Hambatan bagi Manchester City adalah ketangguhan pertahanan Real Madrid setiap kali menjalani laga Liga Champions musim ini di kandang. Real Madrid tidak pernah kebobolan pada lima laga kandang.
"Kami akan berusaha menekan di garis tinggi dan mencetak sebuah gol karena hasil imbang akan meloloskan kami jika kami mencetak gol," kata Manuel Pellegrini dikutip oleh The Guardian.
Manuel Pellegrini, mantan pelatih Real Madrid, optimistis timnya bisa meruntuhkan pertahanan Real Madrid. Menurut Pellegrini, statistik ada untuk dipecahkan dan dia melihat Real Madrid bermain lebih terbuka.
Pelatih asal Cile itu semakin yakin timnya mampu menjebol gawang Real Madrid. Pellegrini menilai timnya memiliki sikap berusaha memenangkan pertandingan. "Kami selalu ingin mencetak gol," imbuh Pellegrini.
Meski minim pengalaman di Liga Champions, Real Madrid mewaspadai kekuatan Manchester City. Casemiro, gelandang Real Madrid, menilai timnya akan menghadapi tim terbaik Manchester City yang berkualitas.