TRIBUNNEWS.COM - Jose Mourinho menunaikan janjinya, kembali ke Liga Inggris setelah dipecat Chelsea Desember tahun lalu.
Pelatih asal Portugal itu resmi menggantikan Louis van Gaal menjadi pelatih Manchester United (MU) untuk tiga tahun ke depan.
Mourinho begitu identik dengan Chelsea. Maklum saja, dua kali pria berjulukan The Special One itu menangani pasukan Blues pada dua periode terpisah, dan memenangi delapan trofi sebagai hasilnya.
Lalu apa yang membuat bekas pelatih Real Madrid, Inter Milan, dan Porto itu menerima pinangan Red Devils? Tantangan.
"Ada sesuatu yang mistis dan romantis tentang MU yang tidak mampu ditandingi klub lain," ujar Mourinho pada konferensi pers yang dikutip BBC, kemarin.
Mourinho menyadari, MU memiliki sejarah panjang dan sakral di dunia sepak bola. Namun, sepeninggal pelatih legendaris Sir Alex Ferguson pada 2013, klub ini mengalami penurunan kualitas.
Setelah menjuarai Liga Inggris pada musim 2012/13, MU tercecer di peringkat ketujuh, keempat, dan kelima di bawah asuhan David Moyes dan Louis Van Gaal.
"Saya punya dua perspektif tentang klub ini, tiga tahun terakhir, dan sejarah di belakangnya. Namun, saya memilih untuk melupakan yang tiga tahun terakhir dan fokus pada apa yang menjadi tanggung jawab saya sekarang dan ke depan," ujar pelatih berusia 53 tahun itu.
BACA SELENGKAPNYA HANYA DI HARIAN SUPER BALL, SABTU (28/6/2016)