TRIBUNNEWS.COM - Boaz, Pelatih Sekolah Sepak Bola (SSB) Remaja Sebelas, dan Chepy, Pelatih SSB Kabomania, puas dengan penyelenggaran Liga Super Ball U-16.
Keduanya menilai kompetisi yang terselenggara, dan bahkan ada disisipi program seleksi pemain bintang untuk lanjutan pembinaan ke U-19 ini diyakini mampu mendongkrak kemampuan anak-anak didik mereka menjadi pesepak bola muda yang makin teruji.
"Meski tim kami pernah kalah dan pernah juga menang di pertandingan, saya tetap tegaskan ke anak-anak supaya tetap menunjukkan permainan yang terbaik. Dalam kompetisi usia muda, saya katakan kepada mereka bahwa yang penting bukan cuma mengejar cetakan gol dan kemenangan tim semata. Tapi, bagaimana tampil dengan baik di lapangan dan mampu menunjukkan apa yang selama diberikan dalam latihan," beber Boaz.
Hal senada dilontarkan Chepy. Menurutnya, anak-anak harus belajar banyak dari kompetisi. Karena, kompetisi bukan sebatas menjadi pememang.
Kompetisi juga jadi tempat untuk menunjukkan kemampuan mental, perilaku, serta olah bola. Jadi, semua harus mampu ditunjukkan.
"Sekarang menang, besok menang, kemudian lusa juga menang, bukan itu saja. Kalau mau jadi pesepak bola yang bagus, tunjukkan dari cara mainnya. Bagaimana kamu dan teman-teman di lapangan bekerja sama, juga bagaimana sikap kamu selama bertanding. Itu yang bisa jadi tontonan menarik dan dipuji-puji," tutur Chepy.