Laporan wartawan Tribun Jabar, Yudha Maulana
TRIBUNNEWS.COM, BANDUNGĀ - Masalah komunikasi menjadi kendala Persib Bandung untuk meningkatkan produktivitas golnya di ajang Indonesia Soccer Championship (ISC) 2016.
Hal itu diakui, pemain sayap David Laly.
Ia pun kerap kesulitan ketika berkomunikasi dengan Juan Carlos Belencoso saat berlaga, sebabnya adalah keterbatasan bahasa.
"Kalau dengan Belencoso sempat ada kendala komunikasi dia belum ada kesempatan untuk duel," ujar David di Mess Persib, Kota Bandung, Selasa (31/5/2016).
David yang kerap tampil sebagai starter dalam empat laga terakhir Maung Bandung, mengatakan dirinya pun merasa belum memberikan kontribusi kepada striker dengan memberikan umpan-umpan yang mematikan.
"Atau peluang aku juga belum bisa jadi gol, aku belajar dari situ," kata pemain asal Papua itu.
Lain halnya, saat bekerja sama dengan Sergio Van Dijk, kata David walau pun belum mendapatkan banyak jam terbang bersama. Tapi, masalah bahasa tidak menjadi kendala di dalam lapangan.
Pemain naturalisasi itu, bermain pada menit ke 55 menggantikan Belencoso.
"Kemarin dia ada masuk beberapa menit, aku senang karena dia ada komunikasi, dia duel lalu panggil aku suruh dekat, waktu sebelum bola datang dia kasih tahu," ujarnya.
Kendati begitu, David enggan menyalahkan rekannya itu. Hingga pekan kelima ISC, timnya telah bermain secara maksimal. Hanya, masalah keberuntungan saja yang menyebabknan timnya tidak bisa meraih poin penuh.
"Cuma mungkin space kita terlalu jauh, antara pemain belakang ke tengah, tengah ke depan," katanya.